Rafflesia kemumu, Spesies Baru dari Bengkulu

waktu baca 4 menit
Minggu, 19 Nov 2017 01:27 0 699 Mh Badrut Tamam
Kabar menyenangkan dari Indonesia khususnya dari Pulau Sumatra yakni telah ditemukannya spesies baru. Temuan baru tersebut berupa tumbuhan padma langka yang diberi nama latin/ilmiah Rafflesia kemumu. Spesies baru tersebut berasal dari Bengkulu Utara, Sumatra yang biasanya berbunga antara bulan Agustus hingga November.

Gambar 1. Rafflesia kemumu.

Spesies baru ini memiliki kemiripan dengan Rafflesia gadutensis jika dilihat dari ukuran pada bunga saat mekar, namun terdapat perbedaan warna serta tidak adanya bintik pada diafragma di bagian atas; susunan bintik (wart) yang terdapat pada dua lingkaran di jendela (windows) dekat bukaan diafragma, tipe dan penyebaran ramentanya, dan jumlah anther.

Gambar 2. Warna lobus perigone dan pola bercak pada Rafflesia gadutensis (A, C) dan Rafflesia kemumu (B, D). Warna lobus perigone Rafflesia gadutensis yakni merah marun (A) dan lobus perigone pada Rafflesia kemumu yakni berwarna jingga tua (B). Bercak besar (lw) dikelilingi oleh bercak kecil (sw).


Ciri-ciri Morfologi Rafflesia kemumu antara lain:

  1. Memiiki lobus perigon dengan warna jingga sampai jingga gelap
  2. Terdapat bintil kecil yang mengelilingi bintil besar
  3. Terdapat 23 prosesi yang berbentuk kerucut dengan ujung yang membulat yang tersusun dalam dua lingkaran masing-masing berjumlah 15 dan 7 serta satu prosesi di tengah cakram.
Rafflesia kemumu mempunyai dua tipe ramenta jamur (toadstool) sederhana dan majemuk di bagian atas tabung perigone. Ramenta tipe jamur dicirikan pada bagian ujung atasnya menyerupai jamur dan berwarna putih. Tipe berikutnya yakni memiliki ramenta yang bentuknya seperti brokoli yang tersebar dari bagian bawah dinding perigon hingga tersebar hampir ke bagian ujung atasnya.

Gambar 3. Struktur ramenta dari R. kemumu dan distribusinya yang tersebar di permukaan dalam tabung perigone. Jenis Ramenta: seperti brokoli sederhana (bs), seperti brokoli bercabang (bb), seperti brokoli biasa (b), jamur/toadstool sederhana (st), dan toadstool majemuk (ct1, ct2). Foto tersebut merupakan ramenta pada penampang melintang tabung perigone: dari dasar hinga tengah (A) dan dari tengah hingga bagian atas tabung (B).

Klasifikasi Rafflesia kemumu

Kingdom: Plantae
_Divisi: Magnoliophyta
__Kelas: Magnoliopsida
___Ordo: Malpighiales
____Famili:Rafflesiaceae
_____Genus: Rafflesia
______Spesies: Rafflesia kemumu


Glosarium

Jendela/Windows adalah kumpulan bercak yang memiliki warna putih dan pada umumnya berbetuk bulat, berjajar serta membentuk lingkaran yang terputus-putus. Jumlah lingkaran yang menyusun jendela Rafflesia dapat dijakdikan untuk identifikasi jenis-jenis Rafflesia. Fungsi dari jendela yakni berperan sebagai ruang kelua-masuknya penyerbuk untuk masuk dan keluar dari tabung perigon.

Ramenta adalah struktur yang mirip seperti bulu dan biasanya tersebar mulai dari bagian dasar tabung perigon bagian dalam hingga bagian bawah permukaan dalam diafragma. Struktur bentuk, jenis, pola sebaran, dan ukuran ramenta sangat beragam sehingga dapat digunakan sebagai salah satu ciri karakter untuk membedakan jenis-jenis Rafflesia yang lain.

Perigon adalah struktur Rafflesia saat bunga mekar, biasanya kita dapat melihat lima helai perigon. Perigon berasal dari tabung perigon (perigone tube). Helai perigon adalah struktur bunga Rafflesia yang memiliki peranan seperti mahkota bunga. Fungsi perigon adalah untuk menarik penyerbuk (polinator). Pada bagian dasar tabung perigon pada umumnya terdapat dua struktur gulutan atau gelang yang melingkari kolom tengah.

Kolom tengah adalah struktur yang muncul menjulang dari dasar tabung perigon. Pada bagian atas kolom tengah ada terdapat struktur yang berbentuk cakram (disc) serta  dilengkapi dengan gigir cakram (disc rim). Pada bagian atas cakram terdapat struktur yang disebut prosesi.

Prosesi adalah struktur di bagian atas cakram yang sebagian besar berbentuk kerucut atau kerucut pipih dengan warna jingga tua atau coklat di bagian puncaknya, dan berangsur-angsur berwarna kuning gading pada bagian bawah. Tiap prosesi berjajar dan membentuk lingkaran. Jumlah lingkaran serta jumlah prosesi dapat digunakan sebagai kunci identifikasi Rafflesia.

Diafragma adalah srtuktur di bagian tengah atas bunga yang mekar, ada gelang dengan ukuran lebar tertentu. Lubang pada bagian tengah bunga disebut lubang diafragma.

Bintil/Bercak (Wart) adalah struktur di permukaan atas helai perigon dan diafragma yang berbentuk speperti bintil atau bercak dengan berbagai warna dan ukuran. Warna bercak ini pada umumnya berwarna putih, jingga atau merah muda. Pola bercak di kedua tempat tersebut dapat dijadikan untuk kunci identifikasi jenis Raffllesia.

Penulis: Mh. Badrut Tamam, M. Sc.

Referensi:

Agus Susatya, et al. 2017. Rafflesia kemumu (Rafflesiaceae), a new species from Northern Bengkulu, Sumatra, Indonesia. Phytotaxa 326 (3): 211–220.

Susatya, A. 2011. Rafflesia: Pesona Bunga Terbesar di Dunia. Direktorat Kawasan Konservasi dan Bina Hutan Lindung.

Mh Badrut Tamam

Mh Badrut Tamam

Lecturer
Science Communicator
Governing Board of Generasi Biologi Indonesia Foundation

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Arsip

Kategori

Kategori

Arsip

LAINNYA
x