Arsip

Kategori

Laboratorium Kultur Jaringan Hewan

Teknik dan tahapan kultur jaringan hewan dengan menggunakan embrio ayam dalam laboratorium memiliki protokol sendiri. Contoh mekanisme kultur jaringan hewan untuk laporan praktikum kultur jaringan hewan dapat dilihat sebagai berikut:

Alat dan Bahan Pembuatan Medium Kultur Jaringan Hewan :

  • Sentrifuse
  • Tabung sentrifuse
  • Alumunium foil
  • Botol selai
  • Kain nilon T 100
  • Membran milipore
  • Laminar Air Flow (LAF)
  • Syringe.
  • Darah ayam yang masih segar.

Alat dan Bahan Inokulasi Eksplan :

  • Cawan petri 
  • Pinset
  • Gunting 
  • Cawan kultur
  • Pipet tetes
  • Aluminium foil
  • Kain nilon T 100
  • Bunsen
  • Penyangga kaki tiga
  • LAF (Laminer Air Flow)
  • Beker glass  
  • Termometer 
  • Spet 1 ml  
  • Mikroskop inverted
  • Inkubator
  • Telur ayam berumur  9 hari 
  • Enzim tripsin 0,5 ml
  • PBS (Phosphat Buffer Solution)
  • Alkohol 70 %
  • Air  

Langkah Percobaan dapat dibaca di:


Hasil Percobaan Kultur Jaringan Hewan

No
Hari ke-
Foto Hasil Pengamatan
Keterangan:
1
Hari ke-0
Media alami:

Media buatan:
  
   
Media alami:
Media alami terbuat dari plasma darah ayam segar, jernih dan berwarna kecoklatan





Media buatan:
Media buatan jernih dan berwarna merah muda
2
Hari ke-8
Media alami:
➤Sel-sel menyebar di permukaan media alami (plasma darah).
Kondisi media alami jernih dan berwarna kecoklatan, tidak terkontaminasi.
Media buatan:
Sel-sel menyebar di permukaan media buatan.
Kondisi media buatan jernih dan berwarna merah muda, tidak terkontaminasi
2
Hari ke-10
Media alami:
Sel-sel mulai saling mendekat di dasar media alami.
Kondisi media alami jernih dan berwarna kecoklatan, tidak terkontaminasi.
Media buatan:
Sel-sel mulai saling mendekat di dasar media buatan.
Kondisi media buatan jernih dan berwarna merah muda, tidak terkontaminasi.
3
Hari ke-12


Media alami:
Sel-sel menggerombol di dasar media alami.
Kondisi media alami jernih dan berwarna kecoklatan, tidak terkontaminasi, tetapi volume media berkurang.
Media buatan:
Sel-sel menggerombol di dasar media buatan.
Kondisi media buatan jernih dan berwarna merah muda, tidak terkontaminasi, tetapi volume media berkurang.
4
Hari ke-14

 
Media alami:
Sel-sel yang menggerombol semakin banyak di dasar media alami.
Kondisi media alami jernih dan berwarna kecoklatan, tidak terkontaminasi, tetapi volume media semakin berkurang.

Media buatan:
Sel-sel yang menggerombol semakin banyak di dasar media buatan.
Kondisi media buatan jernih dan berwarna merah muda, tidak terkontaminasi, tetapi volume media semakin berkurang.
5
Hari ke-17


Media alami:
Sel-sel mulai membentuk juluran-juluran di dasar media alami.
Kondisi media alami jernih dan berwarna kecoklatan, tidak terkontaminasi, tetapi media habis/ kering.

Media buatan:
Sel-sel mulai membentuk juluran-juluran di dasar media buatan.
Kondisi media buatan jernih dan berwarna merah muda, tidak terkontaminasi, tetapi media habis/ kering.

Mh Badrut Tamam
Lecturer Science Communicator Governing Board of Generasi Biologi Indonesia Foundation