Berikut adalah 5 contoh Obesogen yang sering dijumpai di rumah kita
1. Bisphenol-A (BPA) – Dijumpai di Botol Minun Bayi, Plastik dan Kaleng Makanan serta Dikaitkan dengan Obesitas dan Kanker
2. Phthalates – Bahan Kimia yang Banyak Dijumpai di Plastik yang Dikaitkan dengan Kegemukan Perut dan Malformasi Kelamin pada Anak Laki-laki
3. Atrazine – Sejenis Herbisida yang Dikaitkan dengan Cacat pada Bayi, Kerusakan Mitokondria, dan Kegemukan
Atrazine merupakan herbisida yang bisa mencemari air bawah tanah. Toksin ini juga tergolong “endocrine disruptor” dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi antara Atrazine dengan cacat pada bayi (18).
Zat tersebut juga dapat merusak mitokondria pada hewan uji tikus serta adanya penurunan laju metabolisme dan peningkatan kegemukan pada perut (19).
4. Organotin – Bahan Kimia yang Digunakan untuk Fungisida yang Dapat Menyebabkan Penaikan Berat Badan dan Pembentukan Lemak Liver
Organotin merupakan bahan kimia buatan yang penggunaannya sangat luas dalam industri. Salah satu jenis organotin adalah tributyltin (TBT) yang digunakan sebagai fungisida dalam cat. Beberapa ilmuwan percaya bahwa tributyltin dan jenis organotin lainnya dapat memberikan kontribusi peningkatan jumlah sel lemak (20)
Terdapat juga bukti bahwa tributyltin dalam janin dapat mengirim sinyal multipotensi stem cells menjadi sel lemak (21). Dalam sebuah uji coba dengan menggunakan tikus, pemberian tributyltin dapat menyebabkan penambahan berat badan dan kerusakan liver (22)
5. Perfluorooctanoic Acid (PFOA) – Toksin yang Dijumpai di Perlengkapan Memasak yang Dapat Menyebabkan Kanker dan Penambahan Lemak Tubuh
PFOA banyak ditemukan di peralatan dapur seperti teflon dan microwave. Hampir 98% penduduk Amerika Serikat darahnya mengandung toksin ini (23). Zat tersebut juga dapat mengganggu tiroid dan ginjal kronis (24, 25).
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa PFOA juga dapat meningkatkan insulin, leptin, dan berat badan saat usia paruh baya (26).
Bagaimana Cara Meminimalisir Efek Endocrine Distruptor Akibat Obesogen?
Berikut beberapa tips untuk mengurangi efek obesogen yang ada di sekitar kita:
- Makanlah makanan organik.
- Hindari makanan dan minuman dengan mengunakan wadah plastik.
- Gunakan wadah yang terbuat dari stainless steel atau alumunium sebagai pengganti plastik.
- Untuk bayi Anda, jangan menggunakan botol minuman susunya yang terbuat dari plastik. Gunakan berbahan gelas sebagai penggantinya.
- Gunakan alat masak yang terbuat dari stainless, keramik, atau logam besi
- Gunakan bahan kosmetik yang alami dan organik
Leave a Reply