Arsip

Kategori

Deskripsi dan Klasifikasi Tupai Ekor Jambul

Nama Ilmiah: Dendrogale melanura
Nama Inggris: Bornean smooth-tailed treeshrew
Nama lain: Tupai Ekor Kecil

Morfologi Tupai Ekor Jambul (Dendrogale melanura) | Credit: https://www.inaturalist.org/

Deskripsi
Genus Dendrogale dapat dibedakan dari tupai lain karena ukuran tubuh relatif kecil, moncong (rostrum) pendek, telinga besar, kurangnya garis-garis bahu dan ekor ditutupi oleh rambut yang halus dan seragam. Tupai ini memiliki panjang kepala dan tubuh 110 hingga 150 mm dengan panjang ekor 90 hingga 140 mm dan berat badan sekitar 42,5 g. Tupai ekor jambul memiliki warna rambut dominan hitam di bagian sisi dorsal sementara bagian permukaan ventralnya dan permukaan bagian dalam kakinya memiliki warna kuning kecoklatan. Tupai ini juga terdapat garis-garis wajah dengan warna kuning kecoklatan samar di atas dan di bawah mata.


Adaptasi morfologis tupai ini disesuaikan dengan pola hidupnya yang arboreal dan terestrial. Beberapa adaptasi kerangka mereka termasuk tulang rusuk tipis dan ruas tulang vertebrae bagian serviks dengan ruang antar-vertebra yang luas untuk memungkinkan peningkatan pergerakan leher. Berdasarkan morfologi kerangka, kemungkinan tidak ada dimorfisme seksual pada spesies ini. Mamalia ini juga disebut juga tupai ekor kecil.


Ekologi dan Habitat
Tupai ekor jambul adalah mamalia arboreal yang endemik di pegunungan tropis Kalimantan Utara. Habitat mereka di atas ketinggian 900 mdpl dan sering dijumpai di ketinggian rata-rata 1.524 mdpl. Pada ketinggian ini, tupai ekor jambul telah diamati di hutan berlumut.

Distribusi
Tupai ekor jambul ini ditemukan secara eksklusif di Pulau Kalimantan. Mereka ditemukan di pegunungan bagian utara termasuk pegunungan Kinabalu dan Trus Madi di Sabah dan Pegunungan Sarawak di bagian timur laut.

Credit: Madeline Bernuetz | https://animaldiversity.org/

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Scandentia
Famili: Tupaiidae
Genus: Dendrogale
Spesies: Dendrogale melanura

Status Konservasi
IUCN = Data Deficient (DD)
Appendix II

DNA Barcoding
Gen sitokrom b
Accession Number: AY321634

Referensi:

  1. Francis, SM. Mammals of South-east Asia.
  2. Payne J et al. Panduan Lapangan: Mamalia di Kalimantan, Sabah, Sarawak & Brunei Darussalam
  3. Philipps Q and Philipps K. Mammals of Borneo and their ecology.
Mh Badrut Tamam
Lecturer Science Communicator Governing Board of Generasi Biologi Indonesia Foundation